Hai hai hai!!  Apa kabar kanca? Podcast Kapan Bicara hadir lagi nih buat nemenin waktu senggang kalian dengan pembahasan yang tentunya menarik banget. Pada episode 3 ini kita akan membahas topik yang masih berkaitan dengan episode sebelumnya, yaitu Budaya Patriarki sebagai Penghambat Pendidikan Perempuan di Indonesia. Selain Aisyah dan Siti sebagai podcaster, kita juga mengundang narasumber yang ga kalah keren dari episode-episode sebelumnya. Bersama dengan Kak Maya Kornelia Musa yang merupakan founder dari @bewithyou.idn.  Selamat mendengarkan!

Halo Kanca, ketemu lagi di podcast Kapan Bicara Season 2. Pada episode kali ini, kita akan membahas topik mengenai perempuan sebagai manusia kelas dua. Buat Kanca yang penasaran kita bakal bahas apa aja di topik kali inii, stay tune dan jangan lupa buat dengerin episode kali ini. Pastinya, kita ngga akan sendirian, akan ada narasumber keren yang nemenin kita. Bersama kak Nova Wulandari (founder Perempuan Bicara) kita akan bincang-bincang mengenai topik yang akan kita bahas. So, happy listening!

Perkawinan anak masih banyak terjadi loh di Indonesia. Apa aja sih sebenernya penyebab dan dampak perkawinan anak? Terus kita sebagai perempuan apakah harus bersikap pasrah jika dihadapkan pada situasi tersebut? Yuk dengerin bincang-bincang kita bersama kak Nihria, salah satu anggota KPAD Lombok Barat yang udah berpengalaman menangani kasus-kasus perkawinan anak di daerahnya😉

Kekerasan seksual masih kerap kali terjadi, bahkan satu demi satu kasus mulai muncul ke permukaan. Salah satunya adalah kasus  di beberapa perguruan tinggi di Indonesia. Kampus dan sekolah yang seharusnya menjadi tempat yang aman untuk menempuh pendidikan, tak luput dari ancaman ini. Be aware folks! and Happy listening! ❤

Pelecehan seksual bisa terjadi pada siapa saja dan dimana saja. Normalisasi merupakan hal terbesar yang membuat kasus pelecehan seksual masih marak terjadi. Konotasi "lelucon" menjadi topeng perilaku tak berperi kemanusiaan ini. Happy listening! ❣

Insecure merupakan rasa yang wajar dimiliki oleh setiap manusia. Namun, jangan sampai rasa insecure membuat kita merasa terlarut sehingga tenggelam di dalamnya! Love yourself and be yourself 💜